Senin, 09 Januari 2012

new year, new house, new life

Selamat pagi! Entah kenapa dari kemarin ngga bisa buka www.blogger.com. Tadi juga ngga bisa, tapi terus coba-coba 'jalan belakang' dan akhirnya kebuka juga.

Pergantian tahun ini diwarnai dengan berita bahwa rumah nenek yang aku tinggali sejak tahun 2004 ini telah terbeli. Artinya, kami yang menghuni harus segera check out dalam waktu satu bulan ini. Panik? Hmmm... ngga terlalu. Aku lebih banyak merasa deg-degan, akan seperti apa hidup kami setelah ini.

Rencananya, aku dan Dodi akan mengontrak rumah seorang teman. Lokasinya di Sawangan. Jauh bener kalau dibandingkan tinggal di antara kemacetan Jakarta seperti sekarang ini. Jarak memang akan jadi tantangan pertama yang harus dihadapi, tapi aku optimis dengan lingkungan tempat tinggal kami yang baru. Letaknya di perumahan yang cukup besar dan tertata bagus, bukan sekadar rumah kecil di cluster sempit. Ada fasilitas kolam renang dan masjid di sana. Selain itu, aku bisa mengucapkan bye-bye kepada suara bajai yang selama beberapa tahun terakhir menemani tidurku, kemacetan di depan rumah, juga udara yang lebih bersih dan debu yang lebih sedikit. Tidakkah itu bagus? ; )


Terkait dengan jahitan, yah mungkin akan ada tantangan untuk mencapai Cipadu dan Mayestik. Tapi bukankah aku sudah berjalan jauh ke pelosok-pelosok negeri dan belahan lain dunia. Masa ke Cipadu aja ngga bisa?

Akhir tahun ini aku menjahit cukup banyak, sebagian di antaranya sudah di-upload. Awalnya, karena aku memutuskan untuk meliburkan diri selama akhir tahun. Ingin sebentar menjauh dari ketegangan memikirkan pendanaan untuk Sokola. Tapi akhirnya, aku menjahit karena ingin 'sedikit' meringankan container wadah kain-kainku.

Tapi...

Tapi bagaimana mungkin kontainer bisa berkurang isinya, kalau aku aktif menambah kain... Hehehe...

Ceritanya waktu libur tahun baru kemarin aku sempet ke Cipadu. Maunya cuma beli kain-kain polos, atau polka, dan sebagainya untuk paduan/lapisan dalam jahitan. Tapi, bagaimana mungkin bisa menghindari lambaian kain-kain lucu lainnya. Dan itulah yang terjadi.

Kain owl ini misalnya. Bahannya kaos dan cuma ada sepotong kurang dari 75 cm. Ngga tahan liat motifnya, aku beli juga seharga Rp 5.000. Langsung dijahit jadi atasan ini:



Sekadar berbagi, aku tidak mengubah setelan mesin jahit untuk menjahit bahan kaus ini. Mungkin agak ngga rapi. Tapi kalau dipakai juga ngga keliatan kok... Malah menjahitnya juga jadi gampang karena bahannya lentur.

Dan ini, adalah beberapa kain lain yang aku beli di Cipadu-Mayestik kemarin:


Selamat tahun baru 2012!
Aku berdoa untuk kesehatan, rizki, dan prestasi.
Untukku, untuk Dodi, untuk Sokola, dan semuanya!

Tidak ada komentar:

Posting Komentar